Pansus DPRD Kasus Bupati Garut Minta Klarifikasi Aceng & Fany

Jakarta - Pansus DPRD Garut terkait kasus Bupati Aceng HM Fikri memutuskan akan menyusun agenda kerja pansus dan meminta klarifikasi dari Aceng dan mantan istrinya Fany Octora. Selain itu, Pansus juga akan bertemu dengan sejumlah pihak terkait.

"Hasilnya untuk hari ini agenda pansus akan rapat penyusunan agenda pansus, dan akan mengundang bupati dengan pimpinan DPRD untuk melakukan pertemuan meminta klarifikasi bupati. Fany Octora juga akan kita undang," kata Ketua Pansus DPRD Garut, Asep Lesmana, di Garut, Jawa Barat, Rabu (5/12/2012).

Asep menyampaikan selain Aceng dan Fany, pansus akan menghadirkan pihak-pihak yang terlibat pernikahan Aceng dan Fany. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran keseluruhan kasus kawin kilat 4 hari ini dalam konteks legalitas.

"Kita akan mengundang saksi pernikahan, pakar hukum tata negara, pengadilan agama, Kementerian Agama, Komnas PA, sampai MUI. Kita ingin dapat referensi dari legalitas hukum perkawinan di pengadilan agama dan semua hal terkait lainnya," ujar Asep.

Asep menyebutkan klarifikasi dari Aceng dan Fany akan berlangsung tertutup. Aceng dijadwalkan bertemu pansus sore hari ini, sedangkan Fany dijadwalkan Kamis (6/12) besok pada pagi hari.

"Aceng dan Fany tertutup, yang lainnya terbuka untuk umum. Menurut informasi dari sekretariat, beliau (Aceng) mau datang sore ini. Fany kita jadwalkan besok pukul 09.00 WIB," ujar politisi daerah dari Partai Demokrat ini.

Sebelumnya, DPRD Garut membentuk pansus untuk mendalami dugaan pelanggaran etika dan undang-undang yang dilakukan Bupati Aceng HM Fikri. Rapat pansus yang dimulai pukul 10.20 WIB ini berlangsung lancar dengan hanya ada satu interupsi sehingga selesai pada pukul 13.45 WIB.

(vid/nwk)